SCM

Thursday, 27 October 2016

Pelapisan Sosial dan Persamaan Derajat



Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang Pelapisan Sosial dan Persamaan Derajat.

Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokkan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat).

Kalau menurut pendapat saya, Persamaan derajat adalah kesamaan hak dan kewajiban kita sebagai manusia yang berada di muka bumi ini.

Nah, jika anda telah mengetahui arti dari dua topik tersebut. Mari kita menuju ke artikel yang akan saya bahas.



Josh Paler Lin membuat video berdurasi 2 menit 47 detik tentang sejumlah restoran yang sengaja menolak kehadiran warga biasa berpenampilan pengemis. Padahal, lelaki itu mempunyai uang untuk membeli makanan di restoran tersebut.

Bahkan, ketika meminta masuk ke dalam restoran mereka pun juga menolaknya.

Satu jam berikutnya, Josh Paler Lin mengenakan baju rapih dan mengendarai kendaraan mewah menuju restoran tersebut. Dia dilayani dengan baik dan dibolehkan masuk ke dalam.

Sikap diskriminatif ini membuat lelaki itu kesal dan akhirnya dia meninggalkan restoran. Alhasil, manajer dan pelayan kelabakan merayu lelaki itu agar tetap makan di restorannya.



Dari artikel tersebut dapat disimpulkan bahwa, restoran hanya memperbolehkan masuk seseorang yang berpenampilan "mewah". Jika seseorang berpenampilan "tidak layak" restoran tersebut tidak memperbolehkan masuk dan tidak melayaninya. Sikap diskriminatif jelas terlihat dengan tidak adanya persamaan derajat yang diterapkan oleh pelayan restoran terhadap seseorang yang berpenampilan tidak layak. Hal tersebut membuat kita sadar bahwa kita tidak boleh menilai seseorang hanya dari "penampilan" nya saja.

  • Opini
Layaknya di Indonesia, masih terdapat pelapisan sosial dan persamaan derajat yang sangat-sangat mencolok. Tentang pelapisan sosial, di Indonesia terdapat suatu kalimat "yang kaya bakal tambah kaya, yang miskin bakal tambah miskin". Slogan tersebut dipercayai oleh banyak masyarakat Indonesia. Saya pikir slogan tersebut dikarenakan yang kaya selalu berusaha untuk menjadi lebih kaya dengan usaha yang maksimal, sedangkan yang miskin kurang berusaha sehingga mereka selalu mempercayai kalimat tersebut. Tentang persamaan derajat di Indonesia juga banyak terdapat perbedaan ketika kita sedang memasuki toko untuk berbelanja di mall. Pandangan sinis dan pelayanan yang kurang baik jika kita berpenampilan "biasa" saja. Dan pandangan ramah dan pelayanan yang baik jika kita berpenampilan "wow".

  • Saran
1. Masyarakat harus tetap berusaha untuk mengurangi kesenjangan sosial.
2. Jangan menilai penampilan seseorang hanya dari luar.
3. Tumbuhkan sikap ramah kepada siapapun orang yang ditemui.
4. Adanya persamaan derajat antara laki-laki dan perempuan di mata umum.
5. Sesema manusia harus saling menghormati antara lapisan-lapisan masyarakat, jangan menilai rendah suatu lapisan.




Muhammad Adli Nur Sofyan 
14116672














https://id.wikipedia.org/wiki/Stratifikasi_sosial
https://www.merdeka.com/dunia/video-restoran-mewah-ini-tolak-layani-orang-miskin.html
https://youtu.be/EbJP0T-ZqWM

No comments:

Post a Comment